7 Teknik Relaksasi Otot untuk Mengurangi Stres Harian
Stres akibat pekerjaan yang menumpuk, duduk terlalu lama, dan tekanan deadline adalah hal yang umum dialami oleh pekerja kantoran. Tanpa disadari, stres mental sering kali berdampak langsung pada ketegangan otot tubuh, terutama di area leher, bahu, dan punggung. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan teknik relaksasi otot agar tubuh dan pikiran tetap sehat dan produktif.
MyNurz menyiapkan 7 teknik relaksasi otot yang bisa Anda coba, bahkan di tengah kesibukan kantor:
1. Progressive Muscle Relaxation (PMR)
Teknik ini melibatkan kontraksi dan pelepasan otot secara bertahap dari ujung kaki hingga kepala. Fokusnya adalah merasakan perbedaan antara otot tegang dan rileks. Anda bisa melakukannya selama 5–10 menit di sela jam kerja.
Tips: Duduk tegak di kursi kantor, mulai dari kaki, kencangkan selama 5 detik, lalu lepas. Lanjutkan ke betis, paha, hingga ke wajah.
2. Peregangan Leher dan Bahu
Area ini paling sering tegang karena posisi duduk statis dan menatap layar komputer. Lakukan peregangan ringan setiap 1–2 jam.
Gerakan simpel: Miringkan kepala ke kanan dan kiri secara perlahan, putar bahu ke belakang, tahan masing-masing gerakan selama 10–15 detik.
3. Pernapasan Dalam (Deep Breathing)
Meskipun terdengar sederhana, teknik ini sangat efektif untuk menurunkan ketegangan otot dan meningkatkan konsentrasi.
Caranya: Tarik napas dalam lewat hidung selama 4 detik, tahan 4 detik, buang napas lewat mulut 6 detik. Ulangi 5 kali.
4. Stretching di Meja Kerja
Tanpa perlu berdiri, Anda tetap bisa melakukan gerakan peregangan ringan untuk tangan, punggung, dan kaki.
Contoh: Letakkan tangan di belakang kepala, tarik siku ke belakang untuk meregangkan dada. Luruskan kaki dan tekuk jari-jari kaki ke arah Anda.
5. Relaksasi Otot dengan Bantuan Alat (Foam Roller / Massage Ball)
Jika memungkinkan, simpan massage ball kecil di laci meja. Gunakan untuk memijat punggung bawah atau telapak kaki selama istirahat.
Manfaat: Meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi ketegangan otot akibat duduk lama.
6. Latihan Relaksasi dengan Musik
Putar musik instrumental lembut atau suara alam selama bekerja atau saat istirahat makan siang untuk menciptakan suasana menenangkan.
Efeknya: Musik dapat menurunkan hormon kortisol (hormon stres) dan membantu otot lebih mudah relaks.
7. Mini Yoga atau Stretching 5 Menit di Sore Hari
Sebelum pulang kantor atau sebelum tidur, lakukan gerakan ringan seperti child pose, cat-cow, atau forward fold.
Tujuannya: Melepas sisa ketegangan di punggung dan pinggang sebelum beristirahat di rumah.
Mengapa Relaksasi Penting?
Mengabaikan ketegangan otot bisa berdampak pada performa kerja dan kesehatan jangka panjang. Dengan menerapkan teknik-teknik relaksasi otot di atas, Anda tidak hanya mengurangi stres, tetapi juga meningkatkan produktivitas dan kenyamanan dalam menjalani aktivitas harian.
Mulailah dari hal kecil—lima menit relaksasi bisa membawa dampak besar bagi kesejahteraan Anda!
Ingin informasi lebih lanjut? Hubungi MyNurz Indonesia untuk layanan perawatan di rumah di Jakarta yang terpercaya dan di kota Anda sekarang juga!
Temukan Layanan Onestop Perawatan Home Care di MyNurz Indonesia
Anda juga bisa memesan atau memanggil layanan perawatan homecare Jakarta melalui MyNurz, telepon/WA 0811 1929 119 atau kunjungi website www.mynurz.co.id Anda dapat menanyakan pemesanan/penyewaan alat kesehatan, beragam program perawatan home care seperti program perawatan pasca stroke, program perawatan kanker, program perawatan diabetes, program perawatan luka pasca operasi, dimensia, alzheimer, program perawatan travel nurse, dokter home visit dan program perawatan home visit.
MyNurz merupakan layanan perawatan kesehatan online untuk menyediakan perawat, perawat caregiver, fisioterapis, terapis okupasi dan terapis wicara yang bisa datang ke rumah. Orang tua merasa nyaman saat tetap berkumpul di rumah dan tetap mendapat perawatan dari jasa home care perawat lansia. Anda juga dapat leluasa meninggalkan orang tua di rumah saat harus beraktivitas di luar rumah.